Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (UNISKA MAB) secara resmi melepas 1.430 mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Laut (07/02/2025).
Rektor UNISKA MAB, Prof. Ir. Abd. Malik, S.Pt., M.Si., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., dalam wawancaranya menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN tahun ini mengalami penundaan akibat cuaca yang kurang mendukung dan bencana banjir yang melanda beberapa desa yang menjadi lokasi KKN.
“Memang ada pengunduran pelaksanaan KKN tahun ini dikarenakan cuaca yang kurang mendukung dan terjadinya bencana banjir di beberapa desa tempat pelaksanaan KKN. Namun, meskipun banjir melanda desa, tidak menyurutkan semangat kita untuk terjun ke lapangan dengan program-program yang menyesuaikan dengan keadaan, yaitu situasi banjir,” ujar Rektor.
Senada dengan Rektor, Ketua Pelaksana KKN UNISKA MAB, Dr. Galuh Nashrulloh Kartika Mayang Sari Rofam., S.Ag., M.Ag., yang juga Wakil Rektor IV UNISKA MAB, menjelaskan bahwa program-program KKN tahun ini mengalami penyesuaian karena menyesuaikan dengan situasi terkini di desa tempat pelaksanaan KKN.
“Program-program KKN ada perubahan dikarenakan kita menyesuaikan situasi sekarang yang ada di desa tempat pelaksanaan KKN,” ungkap Dr. Galuh.
Lebih lanjut, Ketua Pelaksana KKN menerangkan bahwa 1.430 peserta KKN yang terdiri dari mahasiswa reguler dan non-reguler disebar ke dua Kabupaten dan ada 22 desa tempat pelaksanaan KKN.
“Sebanyak 1.430 peserta KKN (mahasiswa reguler dan non-reguler) disebar ke 2 Kabupaten, yaitu Kabupaten Tanah Laut di Kecamatan Bumi Makmur ada 10 desa dan di Kabupaten Banjar di Kecamatan Beruntung Baru ada 12 desa” terangnya.
Kegiatan KKN ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di kedua Kabupaten, khususnya dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi di desa-desa tempat pelaksanaan KKN. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah mereka peroleh di bangku kuliah serta mengasah kemampuan sosial dan kepemimpinan.
