Banjarmasin, 7 Mei 2025 — Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (UNISKA MAB) Banjarmasin terus memperkuat peran aktifnya sebagai institusi pendidikan tinggi yang berdampak langsung kepada masyarakat dan lingkungan. Melalui program Kampus Berdampak, UNISKA MAB menyerahkan bantuan unit komposter kepada seluruh Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS2R) yang tersebar di lima kecamatan di Kota Banjarmasin.
Kegiatan penyerahan dilaksanakan pada Rabu, 7 Mei 2025, bertempat di Aula Kecamatan Banjarmasin Selatan. Dalam acara tersebut, penyerahan komposter dilakukan secara resmi oleh Rektor UNISKA MAB, Assoc. Prof. Dr. H. Mohammad Zainul, SE., MM. yang diwakili oleh Dekan Fakultas Teknik UNISKA MAB, Ir. Firda Herlina, ST., M.Eng.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj. Neli Listriani, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, unsur Babin Tamtibmas, Danramil, serta perwakilan dari LPMK Kota Banjarmasin dan pengelola TPS2R dari seluruh kecamatan.
Dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Teknik, Rektor UNISKA MAB menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam memberikan solusi atas permasalahan lingkungan yang dihadapi masyarakat
“UNISKA MAB tidak hanya menjadi tempat menuntut ilmu, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial untuk hadir dan memberikan dampak nyata bagi lingkungan dan masyarakat. Melalui program Kampus Berdampak, kami berharap dapat mendorong pengelolaan sampah organik yang lebih baik dan berkelanjutan di Kota Banjarmasin,” ujar Assoc. Prof. Dr. H. Mohammad Zainul, SE., MM.
Bantuan komposter ini dirancang untuk mendukung kegiatan pengolahan sampah organik di tingkat TPS2R. Sampah rumah tangga yang selama ini menjadi beban utama di tempat pembuangan akhir (TPA), diharapkan dapat dikurangi secara signifikan melalui proses komposting yang lebih efektif dan ramah lingkungan.
Dekan Fakultas Teknik UNISKA MAB, Ir. Firda Herlina, ST., M.Eng., menyampaikan bahwa program ini akan ditindaklanjuti dengan pendampingan teknis dan pelatihan penggunaan komposter kepada para pengelola TPS2R dan masyarakat sekitar. “Kami ingin keberadaan alat ini benar-benar bermanfaat, dan mendorong perubahan perilaku dalam mengelola sampah secara mandiri dan berkelanjutan,” ucapnya.
Ketua TP PKK Kota Banjarmasin, Hj. Neli Listriani, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kontribusi UNISKA MAB. Ia menyatakan bahwa peran kolaboratif seperti ini sangat dibutuhkan untuk membangun budaya hidup bersih dan sehat di masyarakat.
“Diharapkan dengan adanya penyerahan komposter oleh UNISKA MAB ini, dapat secara signifikan mengurai permasalahan sampah yang selama ini menjadi tantangan besar di Kota Banjarmasin,” tegasnya.
Program ini mendukung secara langsung beberapa poin Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs), khususnya poin 11 tentang Kota dan Permukiman Berkelanjutan, poin 12 tentang Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, serta poin 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim. Dengan semangat Kampus Berdampak, UNISKA MAB berkomitmen untuk terus hadir sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam membangun lingkungan yang lestari, sehat, dan berkelanjutan.