Kuliah Kerja Nyata (KKN) Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022 Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari secara resmi di tutup pada Selasa, 23 Agustus 2022, bertempat di Kantor Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor I, Dr. H. Mohammad Zainul, SE., MM.; Wakil Rektor IV, Dr. Galuh Nasrullah Kartika Mayang Sari Rofam, M.Ag; Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat, Dr. Nurul Listiyani, S.H., M.H., C.Me. beserta jajarannya; Camat Beruntung Baru, Bapak Agus Muslim; Kapolsek Beruntung Baru, Bapak M. Djamali; dan Danramil Beruntung Baru, Bapak Fahrurrazy beserta aparat desa lainnya.
Wakil Rektor IV, Dr. Galuh Nasrullah Kartika Mayang Sari Rofam dalam pidatonya mengatakan “Alhamdulillah laporan hasil kegiatan KKN berjalan dengan lancar, saya berterimakasih kepada bapak camat yang sudah menerima kami sebagai tamu bahkan seperti saudara, kerja sama ini saya harap dapat terus terjalin, walaupun KKN tidak terlalu lama yang penting adalah kesan yang ditinggal oleh peserta KKN bernilai baik di masyarakat” ujar Bu Galuh kerap disapa.
Camat Beruntung Baru, Bapak Agus Muslim dalam pidatonya mengatakan “efek yang sangat terasa dari kegiatan KKN ini yaitu memberikan motivasi atau semangat baru lagi kepada kami untuk selalu membangun desa kita ini, bahkan masyarakat sangat senang dengan kehadiran peserta KKN di desa kami yang artinya kami tidak jera dengan kegiatan ini yang dilaksanakan di tempat kami. KKN ini membuka wawasan kita tentang potensi-potensi apa yang dapat dikembangkan di desa ini, banyak sekali hal-hal yang bisa dimanfaatkan dan itu menghasilkan atau menambah pendapatan daerah kita” tutur Pak Camat dengan sukacita.
Beliau juga berharap kepada peserta KKN untuk kembali lagi ke Beruntung Baru untuk silaturahmi.
Wakil Dekan I, Dr. H. Mohammad Zainul, SE., MM. dalam pidatonya yang sekaligus resmi menutup kegiatan KKN mengatakan “sesuai dengan harapan saya, KKN tahun ini memberikan efek positif kepada masyarakat, mungkin ini juga yang diharapkan oleh masyarakat di Beruntung Baru, penggalian potensi-potensi yang ada di desa ini sehingga dapat menjadi pendapatan daerah dengan produk-produk yang dibuat. Kedapannya saya harap jumlah waktu KKN dapat ditambah lagi sehingga dapat memaksimalkan pencapaian target yang diinginkan” ujar Pak Zainul.
